Azarine Hydrasoothe Sunscreen Gel SPF 45 PA++++ Review : Sunscreen Gel Anti Gerah
Pada ngerasa nggak sih kalo akhir-akhir ini sinar matahari lagi terik-teriknya? Ditambah lagi dengan cuaca yang panas bikin makin gerah dan gampang keringetan. Pastinya gaboleh dong kita skip sunscreen. "Tapi kan gerah dan berat kalau pake sunscreen, apalagi kalau kulitnya oily, bakalan jadi tambang minyak dong". Eits, jangan takut dulu Marimar, ada penemuan canggih tahun ini dari brand lokal asli Jawa Timur, Azarine Cosmetic. Brand skincare ini mengeluarkan produk sunscreen yang diberi nama Hydrasoothe Sunscreen Gel SPF 45 PA++++
Wah, pasti banyak yang nggak asing kan sama sunscreen ini. Sunscreen dari Azarine ini banyak sliweran di media sosial, dan jadi bahan omongan karena klaimnya yang ringan, cepat meresap, tidak menimbulkan kesan lengket maupun whitecast sehingga cocok untuk semua jenis kulit. Berhubung sunscreenku lagi abis sekaligus aku penasaran sama produk ini, meskipun sunscreen ini sempat gaib alias cepet banget sold out di mana-mana, akhirnya aku bisa beli dan nyobain sunscreen ini. Jadi hari ini aku mau mereview Azarine Hydrasoothe Sunscreen Gel SPF 45 PA++++.
Azarine Hydrasoothe Sunscreen Gel SPF 45 PA ++++
Tabir surya dalam bentuk gel berfungsi untuk melembabkan serta menenangkan kulit dan melindungi kulit dari pengaruh buruk sinar matahari. Diperkaya ekstrak-ekstrak alami yang bermanfat bagi kulit wajah seperti propolis, aloevera, green tea dan pomegranate. Tekstur gel ini dingin dan ringan, sehingga mudah diserap kulit dan tidak meninggalkan whitecast pada kulit.
Key Ingredients :
Aloe Vera : Menyegarkan & Menenangkan kulit
Greentea : Antioksidan tinggi untuk menangkal radikal bebas & anti aging/ firming
Propolis : Menutrisi & antiseptik alami
Pomegranate : Antioksidan & moisturizer
Full Ingredients:
aqua, glycerin, propanediol, ethylhexyl methoxycinnamate, butyl methoxydibenzoylmethane, aloe barbadensis juice extract, portulaca oleracea extract, sodium hyaluronate, cucumis sativus fruit extract, camelia sinensis extract, punica granatum fruit extract, phenoxyethanol, octocrylene, butylene glycol, sodium acrylates c 10-30 alkyl acrylates crosspolymer, propolis, piscea abies extract, allantoin, xanthan gum, panthenol, fragrance, lecithin
Sunscreen ini dikemas dalam tube berisi 50 mL berwarna toska dan kuning kemudian diberi dus dengan warna senada. Aku pribadi cukup terkesan dengan desain dusnya, karena informasi yang tertulis di dusnya sangat lengkap, mulai dari komposisinya, klaim, petunjuk pemakaian, nomor BPOM, batch dan expired date tertuang di boxnya. Namun apabila boxnya tidak sengaja terbuang, jangan khawatir karena informasi tersebut juga ditulis di kemasan tubenya.
Aku menggunakan sunscreen ini selama kurang lebih 2 minggu, hal pertama yang aku notice dari suncreen ini adalah aromanya, karena memang sunscreen ini mengandung fragrance. Berhubung hidung aku rada sensitif, jadi aku sih kurang suka dengan aromanya, tapi aromanya bukan aroma yang nggak enak kok, malah cenderung wangi. Tapi untungnya sejauh ini nggak ada masalah dengan fragrance dalam produk skincare, jadi nggak ada efek buruk buat mukaku. Hal selanjutnya yang aku rasain saat pemakaian adalah tekstur dan rasa dingin dari gelnya. Kalau ini sih aku suka banget, teksturnya itu water based gel dan ketika dioles ke muka, seketika langsung lumer sekaligus memberi sensasi dingin. Serasa pake aloe vera gel gitu. Jadi saat pengaplikasian aku seneng banget, apalagi dipakai saat cuaca lagi panas-panasnya nggak ada kesan gerah atau berat sama sekali, justru segar dan soothing. Aku malah nggak berasa pakai sunscreen, jatohnya malah kayak pakai gel moisturizer saking enaknya dipakai hehehehe.
Di kulitku yang kombinasi cenderung berminyak, sunscreen ini nggak nambahin minyak, malah finishnya agak matte. Jadi buat kalian yang kulitnya kering, ada baiknya kalau kalian apply moisturizer dulu sebelum memakai sunscreen ini agar lebih lembab. Kalau aku pribadi cukup pakai sunscreen ini aja udah ngerasa lembab, cuma jika digunakan di ruangan ber-AC atau pas udara dingin, aku tetap pakai moisturizer sebelumnya. Untuk whitecast, sesuai dengan klaimnya tidak menimbulkan whitecast sama sekali, jadi aman digunakan sebelum makeup. Untuk pemakaian sendiri aku biasa menggunakan takaran dua ruas jari untuk muka dan leher, dan selama ini selalu nyaman-nyaman aja dengan takaran segitu. Bahkan untuk reapply sebanyak itu juga masih aman, nggak greasy sama sekali. Tapi untuk reapply biasanya aku semprot muka terlebih dahulu dengan toner, agar membantu pengaplikasian sunscreen ini, karena aku lebih suka pakai skincare apapun dalam kondisi kulit yang lembab.
Jadi, berdasarkan pengalamanku memakai Azarine Hydrasoothe Suncreen Gel SPF 45 PA++++ aku bisa simpulkan kalau sunscreen ini nggak cuma sekadar ngehype karena klaim aja, tapi memang senyaman itu buat dipakai. Hanya saja yang kurang aku suka adalah aromanya, mungkin Azarine bisa mempertimbangkan sunscreen ini tanpa fragrance hihi.
Harga sunscreen ini sangat terjangkau untuk ukuran 50 mL dibandrol hanya Rp 65.000,- dan bisa kalian beli di e-commerce official store Azarine atau di website Azarine Cosmetic. Jadi selamat mencoba, jangan lupa ceritakan pengalaman kalian memakai sunscreen ini.
2 comments
Maaci informasinyaaa, bye bye skinaqua saatnya berpindah hati
ReplyDeleteselamat mencoba sissyy🤗
Delete